KoranPerbatasan.com, Tanjungpinang – Pj Wali kota Tanjungpinang Hasan, S.Sos membuka Kegitan Aksi Bergizi Pemberian Tablet Tambah Darah Bagi Remaja Putri di SMP N 1 Tanjungpinang, Kamis (30/11/2023).
Pj wali kota Tanjungpinang Hasan mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini dapat memperkuat basis-basis generasi remaja atau generasi muda, semoga dengan upaya upaya yang dilakukan pemerintah dapat memberikan manfaat bagi pertumbuhan kesehatan maupun kekuatan bagi siswa/i khususnya di SMPN 1 kota Tanjungpinang.
Lebih lanjut Hasan menyampaikan bahwa Angka kejadian anemia di Indonesia terbilang masih cukup tinggi. Berdasarkan data Riskesdas 2018 yaitu sebesar 32 % artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia, hal ini akan berdampak pada tidak optimalnya kemampuan belajar dan prestasi di sekolah serta menurunnya produktivitas.
“Secara jangka panjang, remaja putri yang anemia ketika menikah beresiko menjadi ibu hamil anemia, bahkan juga mengalami kurang energi protein. Hal ini meningkatkan kemungkinan melahirkan Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), stunting, komplikasi saat melahirkan serta beberapa resiko terkait kehamilan lainnya” ucap Hasan.
Penyebab anemia gizi besi pada remaja putri ada 3 hal yakni rendahnya asupan zat besi, meningkatnya pengeluaran zat besi itu sendiri serta konsumsi makanan penghambat penyerapan zat besi seperti teh, kopi dan makanan lain yang mengandung kafein.
“Untuk mencegah kurangnya zat besi, dapat dilakukan dengan menerapkan pola gizi seimbang dan pemberian tablet tambah darah (TTD) 1 minggu sekali pada remaja putri secara rutin sepanjang tahun. Dengan mempersiapkan remaja putri saat ini agar menjadi calon ibu yang sehat dan melahirkan anak-anak yang sehat, maka kota Tanjungpinang dapat mencapai zero new stunting” ujar Hasan.
“Kami mengharapkan dalam kegitan Aksi Bergizi Pemberian Tablet Tambah Darah Bagi Remaja Putri di sekolah ini dapat menjadi momentum meningkatkan kesadaran remaja putri akan pentingnya mengkonsumsi gizi yang seimbang, makanan kaya asam folat dan zat besi serta suplementasi tablet tambah darah satu tablet seminggu sekali” tutup Hasan.
Turut hadir pada kegiatan Kadis Kominfo,Teguh Susanto, Kadinkes, Elviani Sandri, Kadis Pendidikan, Endang Susilawati, dan tamu undangan. (Redaksi)
