Polsek Bungbar Gandeng Lintas Agama Doa Bersama Sambut Tahun Baru Mempererat Silaturahmi

Terbit: oleh -31 Dilihat

NATUNA – Kapolsek Bunguran Barat Iptu Syamsuriya, S.Sos, M.Si, memimpin langsung kegiatan doa bersama lintas agama akhir tahun 2022.

Kegiatan dalam rangka menyambut tahun baru 2023 tersebut berlangsung Sabtu, 31 Desember 2022 di Mapolsek Bunguran Barat sejak pukul 16.30 WIB.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Bunguran Barat diwakili Sekcam Bunguran Barat, Firman, Danramil 03 Sedanau diwakili Sertu Timin, Danposal Sedanau Sertu Lukman, dan Lurah Sedanau Darmajaya.

Tak hanya itu, hadir juga Ketua LAM Bunguran Barat Usman Abdullah, Ketua FKUB Bunguran Barat H. Sidiq Saleh, Perwakilan Umat Beragama Islam H. Abdul Razak Pangcik, Perwakilan Umat Beragama Kristen Jefta Roring, Perwakilan Umat Beragama Buddha Marmin dan Perwakilan Pemuda Kecamatan Bunguran Barat Muslim, Perwakilan Pesona Sedanau Wahyu Ramadhan, Perwakilan Ketua PAC PP Raja Ardansyah serta Perwakilan Seluruh Pengurus Masjid dan Surau di Kecamatan Bunguran Barat.

Kegiatan juga dihadiri oleh beberapa utusan dari umat beragama Kristen dan Buddha, para Ketua RT, RW dan Kaling serta masyarakat Kelurahan Sedanau, Bhayangkari Polsek Bunguran Barat, Persit Koramil 03 Sedanau, Personil Polsek Bunguran Barat, Personil Koramil 03 Sedanau dan Personil Posal.

Kapolsek Bunguran Barat (Bungbar) Iptu Syamsuriya dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada para undangan yang telah meluangkan waktunya menghadiri kegiatan Doa Bersama Lintas Agama Akhir Tahun 2022 dan Menyambut Tahun Baru 2023 di Polsek Bunguran Barat.

Kata Iptu Syamsuriya, tujuan dilaksanakan kegiatan ini selain melaksanakan doa bersama juga untuk menjaga silaturahmi Kepolisian dengan masyarakat Sedanau.

“Dengan terselenggaranya kegiatan ini semoga kedepannya kerukunan umat beragama di Kecamatan Bungbar selalu terjalin. Semoga kegiatan doa bersama akhir tahun ini seluruh masyarakat Sedanau pada tahun 2023 diberikan kesehatan, kelancaran rejeki, panjang umur, diampuni dosa-dosa di tahun 2022 dan dapat meningkatkan kepercayaan, keimanan beribadah menyembah Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing, serta berubah menjadi insan yang lebih baik lagi,” ungkap Iptu Syamsuriya.

Selain doa bersama, Polsek Bunguran Barat lanjut Iptu Syamsuriya, tidak bosan-bosannya menyampaikan himbauan kamtibmas, mengingat banyaknya kejadian seperti adanya kenakalan remaja saat ini yang meningkat.

Kata Iptu Syamsuriya, maka dari itu kita perlu lebih meningkatkan pengawasan bersama.

“Sebentar lagi memasuki tahun 2023, dimana tahapan Pemilu 2024 akan dimulai, semoga di Kecamatan Bungbar slalu dalam keadaan aman dan kondusif. Menyukseskan pelaksanaan Pemilu serentak dengan tujuan kita semua dapat menjaga persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia,” harap Iptu Syamsuriya.

Pada kesempatan yang sama, Camat Bungbar diwakili Sekcam Bungbar Firman, SE, mengapresiasi adanya kegiatan tersebut.

“Sampai detik ini kami memiliki beban moral terkait keagamaan di wilayah sedanau,” ujar Firman.

Menurut Firman, di Kabupaten Natuna bukan hanya omongan saja. Selama ini kita hanya menyebut bahwa Sedanau terkenal dengan kerukunan masyarakatnya. Saat inilah kita tunjukkan, dengan adanya doa bersama lintas beragama merupakan perwujudan hidup rukun masyarakat Sedanau.

Kata Firman, hari ini kita mencoba merealisasikan dari simbol kemarwahan sedanau. Marwah diwujudkan dengan besarnya toleransi kita antar umat beragama.

“Dari pihak Kecamatan Bungbar khususnya Kelurahan Sedanau kita wujudkan kenyamanan beribadah di tempat ibadah masing-masing, khusyukkan ibadah kita terhadap Tuhan Yang Maha Esa,” imbuhnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pengucapan deklarasi bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kecamatan Bungbar.

Berikut isinya, Kami Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia Yang Bergabung Dalam Forum Kerukunan Umat Beragama, Dengan Ini Menyampaikan Pernyataan Sikap Sebagai Berikut :

1. Kami bertekad untuk menjaga kerukunan dalam kehidupan beragama, berbangsa, dan bermasyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

2.  Kami bertekad untuk menciptakan suasana damai, dan saling menghargai perbedaan pendapat, keyakinan serta ajaran sesuai kitab suci masing-masing dalam rangka menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.

3. Menegakkan dan menguatkan komitmen kebangsaan para tokoh agama dan umat bersama-sama melaksanakan etika kehidupan keagamaan berdasarkan tri kerukunan hidup beragama.

4. Berperan aktif dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2024 yang aman, damai, jujur, adil dan bermartabat dengan menolak segala bentuk politisasi sara dan politik uang.

5. Menangkal segala bentuk paham yang menyimpang dan radikal dengan mengatasnamakan agama yang dapat mengancam serta menimbulkan perpecahan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Kapolsek Bungbar, Iptu Syamsuriya menjelaskan kegiatan positif ini merupakan kerjasama Polsek Bungbar bersama pihak Kecamatan, Kelurahan, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, dan Masyarakat di Kecamatan Bungbar untuk mempererat silaturahmi dan kerukunan antar umat beragama di Bungbar. (KP).

Laporan : CR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *