TANJUNGPINANG – Masyarakat yang hadir dalam acara jalan santai perayaan hari jadi Ke-22 Provinsi Kepulauan Riau di Gedung Daerah, Minggu 22 September 2024 terpaksa harus menelan kekecewaan. Pasalnya, banyak peserta tidak mendapatkan kupon undian yang disiapkan oleh panitia.
Para peserta jalan santai ramai-ramai meluapkan kekecewaan mereka dengan meneriaki panitia yang bertanggungjawab atas distribusi kupon.
Pantauan koranperbatasan.com, peserta jalan santai yang telah berkumpul memulai perjalanan dari Pelataran Tugu Sirih menuju Jembatan di depan Melayu Square mengalami kesulitan mendapatkan kupon doorprize. Bahkan, ada beberapa peserta terlihat bersitegang dengan panitia yang membagikan kupon.
“Panitia ini tidak siap. Ketika diminta kupon, mereka malah marah-marah kepada peserta,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya. Dia mengaku datang jauh-jauh dari Batu 10 untuk menghadiri acara tersebut, namun kecewa karena tidak mendapatkan kupon akibat ketidakjelasan panitia dalam pembagiannya.
Ketegangan tampak semakin memuncak ketika beberapa peserta gerak jalan bersitegang dengan panitia yang menyediakan kotak undian. Peserta bahkan meneriaki panitia menanyakan kupon.
“Buang saja kotak kupon itu! Kami tidak bisa mendapatkan kupon, apa yang mau dimasukkan ke situ?” teriak salah seorang peserta jalan santai.
Acara jalan santai ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan hari jadi Provinsi Kepri Ke-22 Tahun 2024, meliputi doa bersama untuk Pilkada Damai, penyerahan bantuan UMKM se-Kota Tanjungpinang, bazar UMKM, pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, upacara peringatan hari jadi Kepri, tablig akbar, dan festival sastra internasional.
Rangkaian acara diharapkan dapat membuat perayaan hari jadi Kepri semakin meriah, sayangnya, kejadian pembagian kupon ini membuat masyrakat kecewa dan banyak yang terlihat pulang meninggalkan lokasi. (KP).
Laporan : Redaktur