BUTON TENGAH – Menyadari pentingnya pelayanan perizinan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) memfokuskan pada pelayanan yang efisien dan transparan .
Seiring pesatnya perkembangan di bidang pariwisata, DPMPTSP menyadari pentingnya sistem pengelolaan izin yang efisien dan transparan untuk menarik minat investor dan pelaku usaha di bidang pariwisata. Jumat, 29 November 2024.
Sistem Pengelolaan Izin Pariwisata yang Terintegrasi
DPMPTSP telah mengimplementasikan sistem pengelolaan izin pariwisata yang terintegrasi, memudahkan pemohon untuk mengajukan izin usaha pariwisata, seperti izin lokasi, izin operasional, dan izin penyelenggaraan acara.
Sistem ini dirancang untuk meminimalisir birokrasi yang berbelit-belit, sehingga proses pengajuan izin dapat dilakukan dengan lebih cepat.
“Kami berupaya membuat semua proses izin pariwisata lebih sederhana dan cepat, sehingga pelaku usaha dapat lebih fokus pada pengembangan bisnis mereka,” ungkap Kepala DPMPTSP Buton Tengah, Aris Mahmud.
Pelayanan yang Responsif dan Proaktif
DPMPTSP juga menerapkan pendekatan pelayanan yang responsif dan proaktif. Petugas pelayanan di DPMPTSP siap memberikan informasi dan bimbingan kepada pemohon mengenai syarat-syarat dan prosedur yang harus diikuti.
Selain itu, DPMPTSP secara rutin mengadakan sosialisasi tentang pengelolaan izin pariwisata untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan pelaku usaha.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap pihak yang ingin berinvestasi di sektor pariwisata mendapatkan pemahaman yang jelas dan akurat,” kata Kepala DPMPTSP, Aris Mahmud.
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
Untuk mendukung kualitas pelayanan publik, DPMPTSP terus melakukan pelatihan dan peningkatan kapasitas bagi pegawai yang menangani izin pariwisata. Dengan pengetahuan yang memadai, petugas dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan profesional.
“Kami percaya bahwa peningkatan kapasitas pegawai akan berdampak langsung pada kualitas pelayanan yang kami berikan kepada masyarakat dan pelaku usaha,” jelas Kepala DPMPTSP, Aris Mahmud.
Mendukung Pengembangan Destinasi Pariwisata
Dalam rangka mendukung pengembangan destinasi pariwisata di Buton Tengah, DPMPTSP berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pariwisata, untuk memastikan bahwa izin yang dikeluarkan selaras dengan rencana pengembangan wilayah.
Kerjasama ini bertujuan untuk menciptakan sinergi antara pengembangan destinasi dan pengelolaan izin, sehingga pariwisata di Buton Tengah dapat berkembang secara berkelanjutan.
“Kami ingin semua izin yang diberikan dapat mendukung visi pariwisata daerah,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata, Irwansyah.
Monitoring dan Evaluasi Berkelanjutan
DPMPTSP juga melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan izin pariwisata secara berkala. Dengan melakukan evaluasi, DPMPTSP dapat mengidentifikasi potensi masalah dan mencari solusi yang tepat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap izin yang dikeluarkan tidak hanya memenuhi syarat administrasi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata dan masyarakat,” tambah Kepala DPMPTSP, Aris Mahmud.
Sebelumnya, dengan berbagai langkah yang diambil, DPMPTSP Buton Tengah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam pengelolaan izin pariwisata.
Melalui sistem pengelolaan izin yang terintegrasi, pelayanan yang responsif, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta kolaborasi dengan Dinas Pariwisata, diharapkan sektor pariwisata di Buton Tengah dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
DPMPTSP percaya bahwa pelayanan publik yang baik akan menjadi pendorong utama bagi investasi dan perkembangan sektor pariwisata, yang pada gilirannya akan membawa manfaat bagi masyarakat setempat. (KP/ADV).
Laporan : Irfan
