Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Natuna Berkomitmen Galakan Garda Pusaka

Terbit: oleh -166 Dilihat
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Natuna, Erson Gempa Afriandi

NATUNA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Natuna, Erson Gempa Afriandi mengatakan Kabupaten Natuna berhasil duduki peringkat pertama indeks pembangunan literasi masyarakat se-Provinsi Kepri.

Menurut Erson, keberhasilan tersebut merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa berhasil diraih oleh Pemerintah Kabupaten Natuna dalam Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) pada tahun 2023 lalu.

Erson menjelaskan, pada akhir tahun 2023, berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Perpustakaan Nasional, Kabupaten Natuna berhasil bertengger dinomor urut satu se-Provinsi Kepulauan Riau sebagai kabupaten/kota yang memiliki angka IPLM dengan kategori tertinggi.

Kata Erson, Natuna berhasil meraih angka indeks ILPM sebesar 82,45 persen atau masuk ke kategori tinggi setelah diukur melalui 7 unsur yang meliputi, pemerataan layanan perpustakaan, ketercukupan koleksi, ketercukupan tenaga perpustakaan, tingkat kunjungan masyarakat per hari, jumlah perpustakaan ber-SNP, keterlibatan masyarakat dalam kegiatan sosialisasi atau promosi, serta anggota perpustakaan.

“Setiap tahun Perpustakaan Nasional akan melakukan survey langsung menggunakan pihak rekanan yang turun kesemua daerah atau dengan meminta data dari daerah masing-masing. Alhamdulillah ketika hasil survei keluar untuk Provinsi Kepri kita nomor urut pertama,” terang Erson di kantornya, Rabu, 28 Februari 2024.

Lebih jauh Erson menerangkan keberhasilan Natuna bertengger di nomor urut pertama dalam hal ILPM tidak terlepas dari adanya peran perpustakaan-perpustakaan yang ada dibeberapa desa di Kabupaten Natuna.

“Hal ini karena data-data yang kita kirim ke pihak Perpustakaan Nasional adalah data-data yang berasal dari laporan perpustakaan-perpustakaan desa yang berarti keberadaan pustaka desa memang sangat mempengaruhi ILPM ini,” ujar Erson.

Terkait hal ini, Erson memastikan di tahun 2024 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Natuna berkomitmen untuk lebih meningkatkan gerakan-gerakan yang serupa seperti pembentukan gerakan desa dalam membangun perpustakaan atau lebih dikenal dengan nama Garda Pusaka.

“Gerakan ini kita tujukan untuk menjaga serta meningkatkan nilai tersebut agar tidak turun lagi, apalagi pak bupati kita sangat peduli dengan pendidikan pembangunan literasi ini. Bahkan beliau sering berpesan kepada saya agar pustaka terus berkomitmen menggalakan Garda Pusaka ini,” tutup Erson. (KP).


Laporan : Cherman


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *