NATUNA (KP),- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Syaifullah menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriyah 2020 Masehi yang diadakan oleh Masyarakat Spritual Indonesia (RASI) Kabupaten Natuna, Kamis malam 5 November 2020.
Kegiatan agama yang mengangkat tema “Membangun Kepribadian Melalui Tuntunan Ruuhi Agar Menjadi Insan yang Cerdas, Berkarakter dan Berakhlak Mulia” tersebut berlangsung di Pos RASI Induk Natuna Jalan Hasan Ramli Gang Ikhlas Ranai diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh saudari Sofie Listiani.
Selain Anggota DPRD Natuna, Syafullah yang juga menjabat sebagai Pengayom Daerah RASI Natuna, turut hadir pula Ketua RASI Natuna, Said Salman Alfarisi bersama para pengayom wilayah dan Umat RASI dari beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Natuna.
Dalam sambutannya Syaifullah menyebutkan acara sakral yang dilakukan oleh seluruh umat Muslim di dunia ini telah memberi banyak bimbingan posistif, oleh karena itu mari kita merenung mengepaluasi diri atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT dan sudah sejauh mana kita mensyukurinya.
Kata Syaifullah, Rasulullah adalah sosok tauladan yang telah mengajarkan kita untuk berprilaku baik. Mentauladani baginda rasul akan membuat hati kita menjadi damai, jujur berucap, amanah berbuat, cerdas serta berakhlak mulia dan tidak berputus assa. “Tentu kita bisa mendapatkan kedamaian bersama Allah dan kita tidak mengalami kesempitan hati,” tegasnya.
Momentum ini lanjut Syaifullah, menyerahlah kepada Allah dengan sungguh-sungguh agar kita senantiasa mendapatkan bimbingan dari Allah, karena tidak cukup jika hanya dengan sebatas keyakinan untuk dapat merasakan dan mensyukuri apa yang telah Allah berikan.
“Kita harus sadar, kita harus mampu memelihara, merawat dan menghargai apa yang telah Allah berikan melalui anugerah kasih sayangnya. Bangunlah kesadaran diri untuk senantiasa kembali kepada Allah dengan sungguh-sungguh kepada Allah sang pemilik maha. Kita sepakat dan kita sadar apa yang kita miliki adalah pemberian Allah,” pungkasnya.
Saat itu, Syaifullah mengingat bahwa kita tidak akan pernah tahu entah besok, lusa tiba-tiba di panggil menghadap Allah. “Jangan sampai kita salah dalam berhakekat, salah dalam bertauhid, rawatlah hati dengan baik agar diri mengerti siapa dirimu sebenarnya. Jangan bohongi diri kita sendiri, insapilah diri ini, jika keliru dalam hidup segeralah kembali kepada Allah agar kita memperoleh hati yang damai luas dan lapang,” tuturnya.
Akhir sambutannya Syaifullah menghimbau bersama-sama memohon ampun kepada Allah dengan hati yang tulus. “Jangan mengaku bertuhan jika hati kita masih keras, ego, sombong dan gengsi apa lagi malu untuk berbuat baik. Mari luruskan hati ini untuk selalu bersama dengan kuasa Allah agar kita selalu terjaga, karena hanya Allah lah yang bisa memberikan segala nikmat kepada kita,” tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Umum RASI Natuna, Said Salman Alfarisi mengajak bersama-sama menjunjung tinggi kepribadian yang berkarakter dan bermartabat yang senantiasa membawa risalah Allah dalam menegakan kebenaran. “Bersama pribadi yang bertanggungjawab bersama-sama kita membawa kuasa Allah,” ucapnya.
Menurut Salman baginda Rasulullah adalah sosok yang wajib kita tiru karena ada beberapa sifat yang menjadi Rahmatan Lil Alamin. “Tingkatkan dan sucikan hati agar lahir akhlak yang baik. Sedikitnya ada 4 sifat yang mesti kita ikuti dari sekian banyak sifat baginda rasul diantaranya Shiddiq (Jujur), Amanah (Dapat Dipercaya), Tabligh (Menyampaikan) dan Fathonah (Cerdas),” ujarnya. (KP).
Laporan : Riduan
