NATUNA (KP),-Kepala Puskesmas Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Nazri, S.Kep,.Ners mengatakan selama dua minggu kedepan, pelayanan di dalam gedung seperti pengobatan dan konsultasi dilingkungan Puskesmas Ranai dilakukan penutupan sementara.
Hal tersebut dilakukan, mengingat adanya tenaga medis dilingkungan Puskesmas Ranai yang terpapar Covid-19. “Selama dua minggu ke depan, dilakukan penutupan sementara pelayanan di Puskesmas Ranai. Hal ini terkait dengan adanya pegawai Puskesmas Ranai yang terkonfirmasi Covid-19,” kata Nazri menjawab koranperbatasan.com, di ruang dinasnya, Kamis, 12 November 2020.
Nazri mengungkapkan, jumlah tenaga medis yang terpapar Covid-19, dilingkungan Puskesmas Ranai yaitu sebanyak dua orang. “Hasil Swab yang telah dilakukan, terdapat dua orang pegawai Puskesmas Ranai positif Covid-19,” ungkapnya.
Menurut Nazri, dengan dilakukannya penutupan sementara pelayan tersebut, merupakan langkah agar tidak terjadinya penularan Covid-19, kepada pegawai yang lainnya. “Jika kami paksakan untuk tetap buka, dihawatirkan akan terjadi penularan yang lebih banyak di internal pegawai,” ujarnya.
Kendati demikian, tambah Nazri jika dalam beberapa waktu kedepan tidak terjadinya penambahan kasus positif Covid-19 di lingkungan Puskemas Ranai, maka pelayanan akan dibuka kembali.
Terakhir, Nazri berharap agar kasus positif Covid-19, khususnya dilingkungan Puskesmas Ranai dan umumnya Kabupaten Natuna tidak lagi terjadinya penambahan kasus baru. Serta menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kepada masyarakat untuk selalu terapkan protokol kesehatan. Perilaku hidup sehat harus tetap kita jalankan. Selalu gunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, kalau itu kita terapkan insyaallah kita sehat,” harapnya. (KP).
Laporan : Yani
Editor : Rid
