ANAMBAS – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Kepulauan Anambas, Yessy Ariessandy mengaku tidak mengetahui virus varian baru yang sudah masuk di Anambas, karena sampai saat ini belum ada intruksi dari Ketua Satgas Penanganan Covid-19.
“Biasanya setau saya kalau press release resmi terkait Covid-19 yang dikeluarkan Pemda itu seperti tahun 2021 melibatkan Dinkes. Nah! kalau untuk tahun 2022 varian baru belum ada info resminya yang didapatkan kami,” kata Yessy saat ditemui, Rabu, 16 Februari 2022.
Dinkes Anambas sepertinya masih berkoordinasi ke pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa serta Ketua Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Anambas, Sahtiar terkait virus varian baru yang disebut omicron.
Sebelumnya, telah beredar press release resmi dari Pemerintah Daerah (Pemda) Anambas tentang lima orang warga Anambas terpapar Covid-19 varian baru.
Tak hanya itu, saat diminta keterangan terkait kesiapan anggaran untuk penanganan Covid-19 di Anambas, Yessy juga tampak ragu, katanya mungkin Ketua Satgas Covid-19 yang tau itu.
“Saya sedikit mengetahui memang anggaran Covid-19 untuk tahun 2021 masih ada yang mengalami tunda bayar seperti pembayaran salah satu hotel di Anambas yang digunakan untuk isolasi pasien Covid-19 tahun lalu,” paparnya.
Kata Yessy untuk kesiapan anggaran Covid-19 di tahun 2022 memang ada, hanya saja pihaknya tidak tahu persis berapa jumlah pagu anggarannya.
“Kalau mungkin meledak Covid-19 varian baru di Anambas, bisa jadi anggaran Covid-19 tahun 2022 kita gunakan untuk biaya isolasi pada tempat tertentu serta biaya lainnya,” tutur yessy. (KP).
Laporan : Azmi Aneka Putra