Bendungan Irigasi Kelarik Potensi Wisata, Izhar : “ Bisa Dimanfaatkan Untuk Sarana Air Bersih Masyarakat “

Terbit: oleh -27 Dilihat
Izhar-S.Sos-Camat-Bunguran-Utara-Kabupaten-Natuna Provinsi Kepri

Natuna, (KP), – Selain pengairan sawah, Camat Bunguran Utara Kabupaten Natuna Provinsi Kepri, Izhar, S.Sos berharap bendungan irigasi yang sudah selesai dikerjakan bisa digunakan untuk konsumsi air bersih masyarakat. Karena jumlah debit air yang ada di bendungan tersebut tidak berkurang meskipun dimusim kemarau. Tinggal menyiapkan pipanisasi jaringan air kesetiap rumah warga. “ Baru-baru ini, kami sudah menyurati PDAM agar dibangun jaringan air bersih untuk masyarakat Kecamatan Bunguran Utara, memanfaatkan yang ada dengan cara membangun pipanisasi dari bendungan ke rumah-rumah masyarakat, “ sebut Izhar kepada Koran Perbatasan Minggu, (10/3) kemarin.

Wakil-Bupati-Natuna-Dra.-Hj.-Ngesti-Yuni-Suprapti-MA-saat-meninjau-kesiapan-Bendungan-Irigasi

Upaya tersebut dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di daerahnya. Menurut Izhar, selama ini masyarakat diwilayah pimpinannya memperoleh air bersih dengan berbagai cara, seperti menggali telaga, dan mengambil dari gunung. “ Memang sejak awal dibangun bendungan, kita sudah pernah meminta agar dibuatkan juga pipanisasi air bersih. Permintaan ini selalu saya sampaikan didalam berbagai pertemuan, seperti membahas tentang AMDAL dan ekpos pembangunan lanjutan proyek bendungan, agar disurati kepada pihak terkait, “ ujar Izhar.

Izhar, melihat jika air di bendungan tersebut dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat, tidak akan mengganggu pengairan sawah. Karena kafasitas air yang ada di perediksi siap untuk mengairi lebih kurang 12 ribu hektar sawah. “ Menurut saya dengan debit air yang ada di bendungan, kalau hanya mengairi ke rumah masyarakat tidak ada masaalah, karena dia siap untuk 12 ribu hektar sawah. Tentu bisa dimanfaatkan untuk keperluan lain, seperti sarana air bersih masyarakat. Karena ini menyangkut kebutuhan pokok masyarakat. Apabila ini berjalan, nanti kalau ada perkampungan baru, tentu satu PR kita sudah bisa teratasi, “ imbuh Izhar.

Selain itu, areal bendungan yang mencapai lebih kurang sekitar 14 hektar, menurut Izhar, juga bisa dimanfaatkan untuk keperluan lain, seperti budidaya ikan air tawar, dan tempat bertamasya. “ Bendungan sudah selesai, sejauh ini aman-aman saja. Kemarin saat meninjau lokasi, Ibu Wakil Bupati menyarankan agar disekitar bendungan di tanami pohon. Supaya bendungan terlihat indah, sehingga bisa dijadikan destinasi pariwisata, terutama bagi yang suka memancing ikan air tawar. Kalau kita lihat, memang disana ada banyak ikan, dan habitat lainnya, “ papar Izhar. (Amran).

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *