Lingga, (KP), – Tradisi malam 7 Likor (27 Ramadhan) di Kelurahan Raya Kecamatan Singkep Barat Kabupaten Lingga Provinsi Kepri sudah tidak dapat dipisahkan lagi dalam setiap momen bulan suci Ramadhan pada setiap tahunnya. Semangat kebersamaan itu, kembali dibuktikan oleh masyarakat Kelurahan Raya dengan dibangunnya gerbang di Paya Luas.
Gerbang tersebut terbangun berkat adanya kerjasama masyarakat Paya Luas, dengan pemuda disekitarnya, termasuk turut serta Karang Taruna Kelurahan Raya, serta Anggota Polisi dari jajaran Polsek Singkep Barat. Mereka terlihat kompak secara bersama-sama membangun gerbang dibawah komado koordinator lapangan saudara Sinci, selaku Ketua RT di Kelurahan Raya.
Sejalan dengan itu, salah seorang tokoh muda Kelurahan Raya, Harmadi mengaku terharu, dan merasa salut karena masih bisa menyaksikan, serta merasakan semangat kebersamaan yang tidak pernah lekang oleh waktu. Hal itu, terbukti dengan berdirinya sebuah gerbang di Paya Luas. Sejumlah pemuda, yang baru saja kembalik ke kampong halamanya, menyebutkan momen seperti ini tentunya membuat siapa saja di perantauan rindu akan kampung halaman. Pantauan Koran Perbatasan, sejumlah warga terlihat sibuk mengabadikan hasil karya pemuda Paya Luas itu, dengan poto bersama.
Ditempat terpisah, Lurah Raya, Munzilin Hasibuan,SE.Sy ketika diminta tanggapan juga mengaku banga dan merasa senang atas kerjasama yang terbilang luar biasa itu. Sebagai Lurah, Hasibuan, mengucapkan ribuan terima kasih atas kerjasama seluruh pemuda Paya Luas dan masyarakat disekitarnya hingga berdiri gerbang yang saat ini menjadi kebanggaan. “ Terima kasih juga kepada semua yang sudah menyumbang untuk kesuksesan kegiatan ini. Terutama kepada saudara Sinci selaku koordinator, dan Harmadi selaku Ketua Karang Taruna Kelurahan Raya, serta Bapak Kapolsek Singkep Barat, Iptu Idris, SE. Sy, “ tutup Munzilin. (Sabani).