TANGGAMUS (KP),- Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, SE, MM memberikan secara simbolis bantuan pembangunan rumah-rumah warga korban bencana di Kecamatan Semaka, khususnya di Pekon Way Kerap, Sedayu, Pardawaras, yang rusak akibat diterjang banjir dan tanah longsor beberapa waktu lalu.
Pemberian bantuan tersebut dipusatkan di Pekon Way Kerap, Kecamatan Semaka, Kamis (13/02/2020). “Kodim 0424 sangat berperan penuh sebagai pelaksana di lapangan dalam kegiatan rehab serta pembangunan rumah,” sebut Bupati Hj. Dewi Handajani dalam sambutannya.
Kata Bupati, bantuan bedah rumah bagi masyarakat yang terdampak banjir bandang ini merupakan bentuk kepedulian Pemkab Tanggamus. Semoga dapat meringankan beban masyarakat yang sedang kesusahan akibat bencana banjir.
Menurut Bupati segala bantuan yang diberikan Pemda sejatinya tidak menyelesaikan permasalahan yang terjadi. “Dalam hal ini banjir bandang di wilayah Kecamatan Semaka yang selalu terjadi. Mari kita berinstropeksi, apa yang Pemda lakukan yakni memberikan bantuan adalah upaya menghilangkan “rasa nyeri” sebentar, tapi tidak menyelesaikan akar permasalahannya,” tutur Bupati.
Maka dari itu, lanjut Bupati kita harus melakukan reboisasi, sehingga perbukitan tidak gembur serta tidak merusak hutan dan mari kita jaga lingkungan. “Terlibatnya personel Kodim 0424 dalam bedah rumah ini menunjukkan sinergitas program antara Pemkab dengan Kodim, dan ini sebagai bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan masyarakat,” ujar Bupati.
Dalam kegiatan tersebut Kadis PUPR Riswanda Djunaidi dalam laporannya mengatakan, bantuan yang diberikan dilaksanakan melalui kegiatan Pemugaran Perumahan Masyarakat (PPM) Dinas PUPR Tanggamus tahun 2020. Dengan tujuan membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk membangun rumah dari rumah yang tidak layak huni menjadi rumah yang layak huni, serta sasaran lainnya para korban bencana.
Riswanda menerangkan, penerima bantuan terdiri dari 46 rumah, dengan rincian 41 rumah di Pekon Way Kerap, 4 rumah di Pekon Pardawaras dan 1 rumah di Pekon Sedayu. Dengan jumlah bantuan masing masing rumah sebesar 17,5 juta rupiah bagi kategori rumah rusak berat, yang alokasinya 15 juta rupiah untuk pembelian bahan bangunan dan 2,5 juta rupiah untuk upah tukang.
Riswanda menambahkan selaku Pelaksana Teknis Pekerjaan dari Dinas PUPR dan bantuan pelaksana pembangunan di lapangan dari Kodim 0424, serta semua pihak. Sementara Komandan Kodim 0424, Letkol Inf Arman Aris Sallo mengatakan dalam bedah rumah ini yang bisa dilakukan jajaran Kodim 0424 adalah membantu melalui tenaga.
“Ada lima tim yang ditugaskan untuk proses bedah rumah ini. Untuk satu rumah ditangani satu tim dengan jumlah personel 15 orang TNI dan dibantu dari aparat Pekon dan warga penerima bantuan. Adapun target penyelesaian bedah rumah ini selama tiga bulan,” ujar Dandim Arman.
Dandim juga memberikan saran agar masyarakat yang tinggal di daerah perbukitan untuk menanam pohon vetifer. “Kemarin seluruh Dandim dikumpulkan untuk mendapat arahan dari Bapak Presiden. Arahan Presiden agar daerah yang rawan terjadi longsor menanam pohon vetifer, sebab pohon ini berakar serabut yang akarnya menancap hingga lima meter, dan ini dapat menimalisir terjadinya longsor,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu diserahkan juga bantuan peralatan sekolah kepada para siswa korban banjir. Selain itu dilaksanakan juga peletakan Batu Pertama oleh Bupati Hj. Dewi Handajani, didampingi Wakil Bupati Hi. AM Syafi’i, Dandim 0424 Letkol Inf Arman Aris Sallo, Kadis PUPR Riswanda Djunaidi, Staf Ahli Bupati Firman Ranie, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Ediyan M. Toha.
Turut hadir Sekretaris Dinas PUPR Okta Rizal, Kabid Humas Ismail, Kabid Perumahan PUPR Ari Yudha, Uspika Kecamatan Semaka, serta Pj. Kakon Way Kerap. (KP).
Laporan : Arzal
