NATUNA – Plt Kadinkes Natuna, Hikmat Aliansyah yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Natuna, mengaku baru mendapat informasi mengenai status Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad dinyatakan positif Covid-19, pada Minggu, 11 Juli 2021.
Namun demikian Hikmat tidak dapat memastikan apakah orang nomor satu di Provinsi Kepri tersebut tertular saat berada di Natuna.
“Kita tidak tau pasti apakah beliau (Gubernur Kepri-red) tertular di Natuna atau memang sudah tertular di Tanjungpinang dan gejalanya baru timbul setelah pulang dari Natuna,” ujar Hikmat menjawab koranperbatasan.com, Minggu, 11 Juli 2021 melalui pesan WhatsApp.
Kata Hikmat Aliansyah, untuk pemeriksaan sweb khusus terhadap rombongan yang mendampingi Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat berkunjung ke Natuna menjadi wewenang pihak proivinsi.
“Saya belum dapat info apakah mereka (rombongan gubernur-red) sudah di swab atau belum ketika mendapat info Pak Gubernur dinyatakan positif,” pungkasnya.
Sedangkan untuk yang menyambut kedatangan gubernur beserta rombongan dan sempat mendampingi gubernur berkunjung kesejumlah tempat dihimbau segera melakukan pemeriksaan.
“Kalau prokes ya tetap dilaksanakan, dan akan dihimbau untuk dilakukan rapid test antigen. Harapan kita adalah kepada yang merasa kontak dengan Pak Gubernur ayo memeriksakan diri biar lebih pasti tertular atau tidak,” harapnya.
Pulang Dari Natuna, Gubernur Kepri Dinyatakan Positif Covid-19
Wakil Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19, Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana, mengatakan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad positif Covid-19.
Kata Tjetjep, Ansar Ahmad dinyatakan positif Covid-19 berdasar hasil tes swab di RSUD Raja Ahmad Tabib yang hasilnya keluar pada Minggu, 11 Juli 2021 sekitar pukul tiga petang tadi.
“Namun Alhamdulillah beliau dalam keadaan sehat, dan menjalani isolasi mandiri di rumah, beliau menyampaikan salam kepada kita semua, dan mohon doa agar beliau bisa kembali pulih,” katanya melalui zoom meeting, Minggu 11 Juli 2021.
Tjetjep menjelaskan, setibanya dari kunjungan kerja di Kabupaten Natuna pada Rabu 07 Juli 2021 kemarin, Ansar Ahmad masih sempat melakukan aktivitas yakni memimpin rapat PPKM Darurat hingga malam hari.
“Pada hari Kamis 08 Juli 2021 beliau merasakan gejala, badannya tidak sehat. Namun masih memimpin PPKM Darurat dengan Menko Ekonomi dan Satgas dari rumah,” jelasnya.
Menurut Tjetjep, pada Jumat 09 Juli 2021, Ansar Ahmad diperiksa dengan rapid test antigen, dan hasilnya negatif. Sesuai dengan hasil penelitian pada hari kelima dilakukan tes PCR.
“Maka kira-kira on set dimulai pada hari Rabu, maka hari ini beliau dinyatakan positif,” pungkasnya.
Lebih jauh Tjejtep memastikan bahwa keluarga orang nomor satu di Provinsi Kepri, saat ini juga berada dalam kondisi sehat. (KP).
Laporan : Amran
