TANGGAMUS – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Tanggamus, Kurnain, S.IP angkat bicara terkait adanya informasi limbah aspal dan solar yang tercecer di sepanjang Pantai Kotaagung, karena sangat mengganggu biota laut dan merugikan warga sekitar.
Menurut Kurnain, hal ini akan berdampak buruk terhadap nelayan yang kesehariannya menggantungkan hidupnya untuk mencari nafkah di laut, termasuk juga merugikan warga yang ingin mandi di laut.
“Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dan laporan langsung dari warga, termasuk aduan dari para nelayan bahwa limbah aspal tersebut ada di sepanjang pantai. Itu artinya limbah tersebut memiliki kuantitas yang banyak,” ungkap Kurnain.
Kurnain memastikan limbah-limbah tersebut bukan ulah para nelayan kecil melainkan ada keterlibatan dari perusaahan kapal besar yang tidak bertanggungjawab. Atas hal itu, Kurnain meminta agar semua instansi terkait mengusut tuntas persoalan tersebut.
“Maka jelas ini bukanlah ulah dari nelayan-nelayan kecil. Akan tetapi pasti melibatkan perusahaan kapal besar yang tidak bertanggungjawab,” jelas Kurnain yang juga sebagai Ketua Partai NasDem Tanggamus ini.
“Saya minta agar semua instansi terkait mengusut tuntas persoalan ini. Instansi pemerintah melalui dinas terkait agar segera turun langsung mengkaji dan meneliti limbah tersebut,” tegas Kurnain.
Selain itu, Kurnain juga meminta aparat penegak hukum, dalam hal ini Kepolisian Resort Tanggamus mengusut tuntas persoalan yang merugikan rakyat Tanggamus tersebut.
“Kita gak boleh lengah, tidak boleh ada pembiaran untuk persoalan ini. Segera bantu para warga, nelayan yang dirugikan oleh limbah tersebut. Tangkap segera pelaku yang melakukan pencemaran ini, tegas Kurnain. (KP).
Laporan : Arzal
