ANAMBAS – Tepat pada tanggal 26 Februari 2022 masa kepemimpinan Abdul Haris dan Wan Zuhendra selaku Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas resmi berumur satu tahun.
Bersama kita ketahui dibawah kepemimpinan mereka berdua menempatkan komitmen yang tinggi untuk pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Tahun 2021 merupakan tahun yang berat dan penuh tantangan, akan tetapi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dibawah kepemimpinan Haris-Wan selalu bekerja keras demi tercapainya seluruh target yang menjadi prioritas pembangunan.
Di tahun 2021 Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki beberapa terobosan yaitu pelayanan berbasis IT di bidang pendidikan yang salah satunya adalah Aplikasi Pemberkasan Dokumen Sertifikasi Guru. Aplikasi ini telah memudahkan guru-guru dalam melengkapi persyaratan dokumen tanpa mereka harus datang ke kantor.
Dari sisi infrastruktur dengan kondisi Covid-19 pemerintah daerah telah menyelesaikan revitalisasi sarana dan prasarana pembelajaran dan sarana penunjang pendidikan yaitu rehabilitasi 18 ruang kelas baru, 12 ruang baru guru/kepala sekolah/TU, 2 ruang perpustakaan dan 1 ruang UKS, serta pembangunan 6 ruang kelas baru.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas telah mengirim 26 guru untuk mengikuti Pengembangan Profesi Guru (PPG) bekerjasama dengan beberapa universitas terkemuka di Indonesia sebagai upaya peningkatan kompetensi guru.
Tidak hanya guru, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas juga memberikan beasiswa pendidikan siswa-siswa yang diberikan bantuan pendidikan pesantren diluar daerah, serta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas masih mengalokasikan sekolah gratis hingga jenjang SMP melalui dana BOS.
Semasa kepemimpinan Haris-Wan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas juga berkolaborasi dengan program pemerintah pusat yaitu Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dari target yang ditetapkan dalam RPJMD 2021-2026 sebesar Rp10.000.000.000 pada tahun anggaran 2021 telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp1.000.000.000 dengan target penerima manfaat permodalan sebanyak 38 UMKM.
Tidak sampai disini, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui dukungan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK), telah melaksanakan lanjutan pembangunan Sentra Industri Kecil dan Menengah (SIKM) di Desa Piabung dengan dana sebesar kurang lebih Rp 7,8 milyar.
“Fasilitas industri kerakyatan ini dapat segera dimanfaatkan dalam waktu dekat,” ungkap Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris.
Abdul Haris menjelaskan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dalam rangka meningkatkan kualitas tenaga kerja daerah pada tahun 2021 telah melaksanakan pendidikan dan pelatihan Keterampilan bagi pencari kerja berdasarkan cluster kompetensi di bidang kepariwisataan dengan anggaran sebesar Rp 913.115.545 dan juga Program Pemberian Jaminan Sosial Tenaga Kerja agar tetap terus kita laksanakan dengan total anggaran pada tahun 2021 sebesar Rp 703.319.282.
Khusus untuk urusan perikanan, pertanian dan pangan, Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas telah melaksanakan berbagai kegiatan dan program dengan serapan anggaran sebesar 93,73%.
Katanya, dinas perikanan, pertanian dan pangan telah melaksanakan kegiatan untuk mencapai target konsumsi pangan perkapita dengan penerima manfaat sebanyak lima Kelompok Wanita Tani (KWT). Khusus untuk pembanguan prasarana pertanian telah terealiasi anggaran sebesar Rp 1,4 milyar dengan capaian fisik sebesar 96,07% dan dengan output terbangunnya jalan usaha tani di dua lokasi kegiatan.
Selanjutnya, dalam pelaksanaan program KLB (Kondisi Luar Biasa) dan penanganan Covid-19 mereka juga berhasil dalam menekan tingkat penularan dan perkembangan penyakit menular di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Sampai saat ini, dapat dilaporkan perkembangan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Anambas dari target vaksinasi 44.204 jiwa telah tercapai sebanyak 36.979 jiwa atau sebesar 79.95 persen Dosis (1), Dosis (2) 28.515 jiwa atau sebesar 57.75 persen dan sekarang sedang digalakan pemberian Dosis (3) atau booster.
Abdul Haris menuturkan untuk pembangunan infrastruktur di bidang jalan mengalami kenaikan yang signifikan dalam kondisi peningkatan jalan dari yang semula 69,82% pada tahun 2020 menjadi 88,21% pada tahun 2021.
Pembangunan jalan baru, peningkatan, rekonstruksi dan pemeliharaan sebanyak 5,367 KM jalan dengan perkerasan hotmix dan 3,13 KM jalan dengan perkerasan beton serta pembangunan 1 unit jembatan di ruas Jalan Piabung – Muntai yang pembiayaannya melalui kerjasama antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas yang dimulai dari tahun 2019-2021.
Pada saat ini pembangunan Jembatan Selayang Pandang II (SP-II) sepanjang 1.150 meter telah selesai dan sudah dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan. Disamping itu, Abdul Haris juga menjelaskan mengenai pembangunan infrastruktur di bidang perumahan dan kawasan permukiman dengan capaian berupa pembangunan rumah khusus tipe 28 couple sebanyak 25 unit di Rintis dan pembangunan infrastruktur bidang sumber daya air adalah pembangunan Embung Air Baku di Desa Nyamuk dengan volume tampungan ± 28.363 M3 dengan debit 3,6 lt/detik.
Selanjutnya mengenai pembangunan infrastruktur di bidang komunikasi dan informasi yang mana dapat dirasakan kehadirannya melalui pembangunan dan peningkatan infrastruktur digital sinyal 4G di Desa Nyamuk dan sekitarnya, Desa Batu Belah, Desa Teluk Sunting, Desa Ladan, Desa Payamaran – Batu Ampar, Desa Mampok, Desa Landak, dan Desa Tarempa Barat dengan pemasangan V-SAT bantuan Bakti Kominfo di 15 titik dan relokasi pembangunan tower BTS USO Perbatasan di Desa Tiangau dan Desa Ulu Maras serta pemasangan frekuensi Radio VHF di Desa Bayat, Piasan dan Mubur.
Sedangkan di bidang pemerintahan dalam pengelolaan Sistem Informasi Kepegawaian (Sistem Merit) yang dilakukan Kabupaten Kepulauan Anambas mendapatkan kategori BAIK dan masuk peringkat 4 pada level nasional yang diberikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara. Selain itu, penghargaan lainnya yang diperoleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas adalah sudah 4 tahun berturut-turut memperoleh Predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) untuk Laporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.
“Pemerintah daerah terus menggesa pencapaian di bidang inovasi yang mana Kabupaten Anambas pada tahun 2021 telah mendapat predikat dengan kategori inovatif, yang sebelumnya berada pada kategori kurang inovatif (peringkat 420 level nasional), untuk saat ini target yang mampu di capai dan telah naik peringkat 208 level nasional,” tuturnya.
Lebih jauh Abdul Haris menyebutkan penghargaan lainnnya yang diraih untuk pertama kali Kabupaten Kepulauan Anambas mendapat penghargaan PUG (Pengarus Utamaan Gender) Kategori Pratama dan 2 kali Penghargaan KLA (Kabupaten Layak Anak) kategori Pratama. Dengan semangat.
Wujudkan Kepulauan Anambas Kabupaten maritim terdepan yang berdaya saing maju dan berakhlakul kharimah. Bersama HARISWAN Anambas Bisa !. (KP).
Laporan : Azmi Aneka Putra
Kontributor : Diskominfotik Anambas