KEPRI (KP),- Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Provinsi Kepri, Toto Sucipto, pada Senin 9 November 2020 kemarin membuka secara resmi kegiatan Jejak Tradisi Daerah (Jetrada) 2020.
Event tahunan BPNB yang diberi nama Jejak Tradisi Daerah (Jetrada) tersebut digelar secara virtual di Kabupaten Bintan diantaranya presentasi finalis lomba esai kebudayaan, lawatan jejak tradisi daerah virtual ke Museum Bahari Bintan dan Pusat Kerajinan Tanjak. Ada juga penampilan kesenian dari finalis lomba esai kebudayaan dan juga dari BPNB Kepri.
Usai pembukaan kegiatan dilanjutkan dengan presentasi lomba esai kebudayaan, menghadirkan dewan juri, Sita Rohana MA (Peneliti BPNB Kepri), Febby Febriyandi YS (Peneliti BPNB Kepri) dan Medri Osno (Peneliti Kantor Bahasa Kepri). Pada kegiatan ini dewan juri mencatat enam orang pelajar finalis lomba esai kebudayaan 2020 yang digelar oleh BPNB Kepri.
Enam pelajar terbaik itu adalah Olimpia Agustin (SMAN 2 Kota Jambi) dengan judul karya Dideng di Mata Generasi Milenial. Regina Amanda (SMAN 3 Kota Jambi) dengan karya Rentak Berinduk Bukan Rantaknyo Kudo. Muhammad Ade Putra (SMAN 1 Pekanbaru) dengan karya Konservasi Warisan Budaya “Basiacuong” Kampar Bagi Generasi Muda di Era Digital.
Kemudian Siti Aghnina Nurmaulidiyah (SMAN 2 Pangkalpinang) dengan karya Online Journalistic Society : Melestarikan Tradisi Ceriak Nerang Melalui Media Online. Hanna Takiya ( SMAN 8 Pekanbaru) dengan karya Tarian Rentak Bulian dari Tanah Melayu. Adley Clark Peter Wijaya (SMAN 3 Kota Jambi) dengan karya Taji Biji Duren : Permainan Khas Anak Jambi Yang Asik dan Kaya Manfaat. (KP).
Laporan : Deny Jebat
