ANAMBAS – Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas (Pemda Anambas) siap bangkit bersama Blue Economy Foundation (BEF) dimana akan melaksanakan sejumlah agenda dalam rangka pengembangan wisata di Anambas yang merupakan kabupaten termuda di Provinsi Kepulauan Riau.
Bupati Anambas Abdul Haris dalam hal tersebut mengatakan, konsep BEF dilakukan untuk terus mengembangkan potensi wisata di daerah, dimana tentunya efek yang akan dihasilkan dapat meningkatkan perekonomian di Anambas.
Menurut Abdul Haris, pasca pademi Covid – 19 yang melanda dunia Pemda Anambas harus bekerja ekstra untuk kembali membangkitkan pariwisata, meski daerah ini kaya, namun apabila tidak dikelola dengan baik maka tidak akan dapat bermanfaat secara maksimal.
“Untuk itu, Pemda saat ini telah menyiapkan strategi-strategi baru dengan menggandeng pihak profesional agar potensi wisata yang ada dapat tereksplorasi dengan baik, salah satunya adalah BEF,” ungkap Haris, Senin, 6 Februari 2023.
Abdul Haris, menegaskan agar dapat merealisasikan konsep tersebut, maka akan digelar sejumlah rangkaian kegiatan yang diawali pada bulan Maret dan Juni atau Juli pada tahun 2023.
“Sejumlah rangkaian kegiatan tersebut diantaranya, Focus Group Discussion, kunjungan ke Desa Belibak, serta launching penyali resort yang direncanakan berlangsung pada bulan Juni / Juli 2023, diving and snorkeling, seascape photography, dan peluncuran peta jalan pembangunan pariwisata Kepulauan Anambas,” jelas Abdul Haris.
Sebagai daerah destinasi wisata, Abdul Haris memastikan alam Anambas merupakan salah satu surga tersembunyi yang mampu menjadikan Anambas salah satu pulau di Indonesia yang pernah dimuat dalam artikel majalah travel terkemuka Condé Nast Traveler dan Reise und Preise.
“Hal Ini merupakan momentum untuk membangkitkan wisata Anambas agar lebih baik dan maju serta targetnya adalah banyaknya wisatawan yang akan berkunjung ke Anambas,” ungkap Haris.
Sebagai Bupati Anambas, Abdul Haris, berharap agar Anambas menjadi salah satu destinasi pariwisata yang berdaya saing, berkelanjutan, dan inklusif di Indonesia.
Perlu diketahui bahwa kegiatan ini akan turut mengundang kerjasama Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Porrima Foundation, dan Condé Nast Traveler. (KP).
Laporan : Azmi Aneka Putra
Kontributor : Diskominfo Anambas
