Kolaborasi TNI AL dan Polairud Terjunkan Kapal Patroli Siap Tangkap KIA di Perairan Natuna

Terbit: oleh -54 Dilihat
Letkol-Laut-KH-Kadek-Ari-Pambudi-S.H-didampingi-Kapolres-Natuna-Dansatrad-212-dan-Pasintel-Kodim-0318-Natuna-memberi-keterangan-pers-kepada-sejumlah-awak-media

NATUNA (KP),- Adanya video yang beredar di Media Soial (Medsos) terkait beroperasinya Kapal Ikan Asing (KIA) Vietnam disekitaran wilayah laut Natuna, TNI-AL telah menerjunkan KRI Tjiptadi-381 untuk dilakukan pengejaran dan panangkapan.

Hal tersebut disampaikan Palaksa Lanal Ranai, Letkol Laut (KH) Kadek Ari Pambudi, S.H yang didampingi Kapolres Natuna, Dansatrad 212, dan Pasintel Kodim 0318/Natuna kepada sejumlah awak media di Mapolres Natuna, Jum’at, 27 Desember 2019 petang.

Kadek Ari menyebutkan, sebelumnya pihaknya juga telah menerima laporan dari nelayan Kecamatan Pulau Tiga atas nama Dedek, terkait beroperasinya KIA Vietnam di wilayah perairan Natuna pada titik koordinat 04.10.000 – 109.10.000.

“Laporan itu sudah kita tindaklanjuti, dan juga sudah kita laporkan kepada pimpinan atas, dan pimpinan atas juga sudah merespon terhadap laporan kami itu,” ujarnya.

Lanjut Kadek, Selain KRI Tjiptadi-381, juga ada kapal lainnya yang berpatroli di wilayah laut Natuna seperti KRI Tengku Umar-385, KRI Cilukang Bawang, Kapal Patroli Yudistira 8003 Dit Polairud Polda Kepri, KN Tanjung Datuk dari Bakamla.

“Kita tunggu saja, mudah-mudahan dalam waktu dekat ada hasil untuk kita sampaikan kembali kepada masyarakat,” pungkas Kadek.

Sementara Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto SIK mengatakan, dalam hal ini pihaknya siap berkolaborasi di lapangan dengan  TNI-AL menuntaskan pencuri KIA di laut Natuna khususnya, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Diterangkan Nugroho, Satpolair Polres Natuna dengan menggunakan Kapal Patroli C3, telah berupaya melakukan pengecekan ke lapangan sesuai koordinat yang dilaporkan yaitu sekitar 100 mil ke arah Timur Laut dari Pulau Bunguran. Namun karena cuaca tidak mendukung, dengan alasan faktor keamanan dan keselamatan akhirnya Kapal Patroli C3 kembali ke pangkalan.

“Kita juga telah melaporkan kepada Bapak Kapolda Kepri sehubungan informasi tersebut, dan beliau telah merespon, dan melakukan koordinasi dengan Bakamla RI sehingga mengirimkan Kapal Patroli Polairud Polda Kepri ke wilayah perairan laut Natuna,” ujarnya.

Nugroho menegaskan, masyarakat Natuna khususnya dapat melaporkan kepada aparat TNI/POLRI jika mendapati KIA beroperasi di perairan Natuna.

Sebelumnya diketahui, akun Facebook atas nama Dedek, mengunggah video penampakan KIA Vietnam beberapa waktu lalu pada koordinat 04.10.000 – 109.10.000 (Perairan Natuna Utara) dan terus bergerak ke atas.

Seperti yang dilansir dari kumparan.com, Dedek yang merupakan warga Kecamatan Pulau Tiga Barat, Natuna ini memastikan jika dalam video tersebut adalah kapal asing. Ia juga menyebutkan, jika kapal asing tersebut diperkirakan sedikitnya terdiri 20 pasang kapal. Beraktifitas sebagai kapal pukat gandeng, 2 kapal 1 jaring. (KP).


Laporan : Afrizal


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *