Sekda Kepri Ingatkan OPD Harus Proaktif Dimasa Pandemi Covid-19

Terbit: oleh -51 Dilihat
Sekda-Provinsi-Kepri-H.-T.-S.-Arif-Fadillah

KEPRI (KP),- Sekda Provinsi Kepulau Riaun, H. T. S. Arif Fadillah memimpin Rapat Rutin bersama seluruh Kepala OPD di Lingkungan Pemprov Kepri bertempat di Rupatama Lantai 4 kantor Gubernur, Dompak, Senin 06 Juli 2020.

Arif menekankan kembali, kepada seluruh OPD harus semakin proaktif dalam bekerja, stagnanisasi yang terjadi karena pandemi Covid-19 jangan dijadikan alasan. Apalagi sesuai arahan Plt. Gubernur Kepri, agar tetap melaksanakan rapat rutin untuk mengevaluasi pekerjaan ada atau tidaknya beliau di tempat.

Selain itu mulai Senin depan pelaksanaan apel pagi akan kembali dilaksanakan (khusus pejabat struktural) dengan mematuhi protokol kesehatan. “Pandemi bukan hambatan, apalagi fase new normal yang membuat aktivitas pemerintahan dapat terlaksana seperti biasa, OPD harus semakin proaktif,” pesan Arif.

Sedangkan lanjut Arif OPD yang saat ini fokus dalam tim penanganan Covid-19 yang menjalankan berbagai kegiatan, agar tetap sesuai koridor aturan dan pertanggungjawabaannya segera melengkapi administrasinya. “Kita terus pantau bagaimana realisasinya, jangan sampai salah aturan. Tentu kondisi ini, kitapun tak jemu-jemunya memberi tahu masyarakat, agar tetap mendisiplinkan diri untuk pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak,” lanjut Arif.

Sekda mengingatkan kepada OPD terkait yang menjadi panitia pada kegiatan hari besar dalam waktu dekat (17 Agustus dan MTQ VIII Tingkat Provinsi Kepri), agar segera bergerak. “Segera rapatkan, cari referensi dan konsultasi misalnya dengan Setneg agar dapat arahan menjalankan agenda hari besar sesuai protokol kesehatan. Untuk MTQ segera dipilah, mana kegiatan yang memang mengundang keramaian agar ditiadakan,” tambah Arif.

Sementara itu, Kabiro Pembangunan Aries Fhariandi melaporkan terkait realisasi anggaran dengan persentase sebesar 36,48 persen yang mana, progres ini meningkat sebesar 3,10 persen dari laporan minggu lalu. Sedangkan terkait pelaksanaan paket strategis sebanyak 74 paket (sebelum pandemi) setelah dilakukan refocussing menjadi 57 paket dari 9 OPD, 18 paket sudah selesai tender yang sudah bisa dilakukan peletakan batu pertama.

Kemudian, Kabiro Kesra Aiyub juga melaporkan perkembangan pelaksanaan MTQ VIII Tingkat Provinsi Kepri, yang mana sesuai surat dari Menteri Agama bahwa MTQ Nasional akan tetap diselenggarakan di Sumatera Barat pada November 2020 dan daerah agar mendaftar mulai 30 September 2020.

“Menyikapi hal itu, maka Pemprov Kepri tetap melaksanakan MTQ VIII pada 19-24 September 2020. Rabu besok juga kita akan kembali rapat untuk teknis pelaksanaannya, seperti apa dalam fase new normal  ini,” lapor Aiyub.

Pada kesempatan sama Plt. Kadispora Muhammad Hasbi juga melaporkan bahwa dalam pelaksanaan upacara 17 Agustus mendatang, untuk Paskibraka tetap dilakukan dengan jumlah yang dikurangi mengingat mengedepankan protokol kesehatan. “Tanggal 13 sudah mulai dilakukan tahapan-tahapan seleksi untuk perwakilan kabupaten dan kota, namun kuotanya saja yang berkurang menjadi 24 orang, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Arif juga memerintahkan Plt. Karo Humas Protokol dan Penghubung Zulkifli untuk berkoordinasi dengan Protokol Istana tentang HUT Kemerdekaan RI ke-75 tahun ini. Dari koordinasi, Zulkifli melaporkan bahwa  ini diinfokan bahwa Pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2020 di Istana tahun ini, berbeda dari tahun sebelumnya. Pada masa pandemi ini, undangan akan dibatasi. Demikian juga dengan Paskibraka juga ikut dibatasi. (KP/Aman).


Kontributor : Humas Kepri

Editor : Riduan


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *