Banjir Bandang Di Lebak Banten 15 Orang Hilang

Terbit: oleh -37 Dilihat
Bupati Lebak Banten. (Foto: Rri.go.id)

LEBAK (KP) – Pemda Lebak, Banten, akan mengumpulkan bahan bukti dari lapangan terkait penyebab utama banjir bandang yang melanda 5 (lima) kecamatan di sana. “Kami akan melakukan pemotretan dari atas untuk mengetahui karakter dari hutan lindung Gunung Halimun Salak. Karena bencana ini salah satu penyebabnya dari sana. Karena pohon yang ada tak kuat menahan air hujan, meski dalam tempo singkat,” kata Bupati Lebak Iti Ocktavia Jayabaya kepada rri.co.id, Rabu (1/1/2020).

Dari laporan sementara, Bupati Iti Octavia mencatat ada 15 korban jiwa akibat bencana banjir bandang yang masih dalam pencarian. Lima belas korban ini menyebar di sejumlah kecamatan yang terdampak langsung bencana.

“Ini masih terus diupayakan pemerintah. Bahkan alat berat terus digeser ke sejumlah lokasi yang masih terisolir, utamanya untuk mendorong sampah dan puing-puing,” kata Bupati Iti.

Tak lupa, kata dia, Pemkab Lebak juga mengapresiasi kepada semua pihak yang telah membantu proses penanganan dan evakuasi terhadap korban bencana banjir bandang.

“Saya ucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri, masyarakat, BPBD, dan Lurah serta Camat yang sudah membantu,” katanya.

Kepala Badan SAR Nasional provinsi Banten AKP Zaenal Arifin mengaku pihaknya masih mendalami laporan ada 15 warga yang hilang akibat bencana banjir bandang. Apalagi berdasarkan catatan di internal Basarnas tercatat hanya 2 orang yang hilang. Keduanya merupakan warga Bungawari Banjar Sari kecamatan Lebak Gedong.

“Kami hanya menerima laporan 2 orang yang hilang. Hal itu diketahui dari saksi mata yang melihat langsung,” kata Zaenal.

Meski begitu, Zaenal mengaku pihaknya akan mendalami informasi 15 orang yang hilang dari pemerintah daerah.

“Besok pagi tim SAR akan terjun ke semua lokasi yang dilaporkan adanya korban hilang. Karena tugas kami mencari korban hilang saat bencana terjadi,” tegas Zaenal.


Sumber: BERITA:RRI.GO.ID


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *