NATUNA (KP),- Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, DR. H. Nurdin Basirun, S.Sos, M.Si meresmikan sejumlah proyek strategis, dan membagikan insentif mubaliq serta menyerahkan SK GGT non ASN pada serangkai kegiatan halal bihalal di Pantai Kencana Ranai Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna, Sabtu (15/06) pagi.
Melalui kata sambutannya Nurdin Basirun menghimbau kepada masyarakat Natuna untuk menjauhi rasa iri dan dengki, menghindari berita bohong, adu domba dan fitnah agar tidak terjadi perpecahan antara Pemerintahan Natuna dengan Pemerintah Provinsi Kepri.
Kabupaten Natuna, kata Nurdin Basirun dengan keindahan alam yang luar biasa diharapkan mampu menjadi kota prioritas serta manjadi kota harapan bangsa dan negara dalam destinasi pembangunan.
“Jika Allah menggendaki bukan tidak mungkin Natuna kedepannya menjadi mutiara di ujung Indonesia. Bahkan Presiden Jokowi sudah tiga kali berkujung, ini tentu merupakan hal positif bagi pembangunan Natuna,” tutur Nurdin Basirun dihadapan ratusan masyarakat Natuna.
Nurdin Basirun menjelaskan pembangunan di Natuna lebih banyak direalisasikan dari pada Kabupaten Karimun yang merupakan kampung halamannya sendiri. Hal ini dilakukannya karena Pemerintah Provinsi tidak pandang bulu dalam pembangunan. “Mana yang merupakan prioritas maka akan kita utamakan pembangunannya tidak ada anak kandung, tidak ada anak tiri semua sama,” tegas Nurdin Basirun.
Sementara itu Sekda Provinsi Kepulauan Riau, TS Arif Fadillah, S.Sos, M.Si mengatakan bahwa proyek-proyek yang akan diresmikan pada hari ini merupakan hasil pembangunan yang sesuai dengan arah kebijakan dan prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi Kepri dengan komitmen percepatan pembangunan di segala bidang.
“Ada 10 proyek strategis provinsi di Kabupaten natuna yakni peningkatan jalan bukit leman transbatubi tanjung kudus sadanau, peningkatan jalan transbatubi kelarik lanjutan, pembangunan jembatan sungai curing, pembangunan jembatan sungai tengah satu, pembangunan jembatan sungai tengah dua, pembangunan surau As-salam Sedanau, pengembangan dan peningkatan pelabuhan Penagi, pembangunan gedung serbaguna SMA 2, pembangunan unit sekolah baru SLB, pembangunan kantor pengawasan SDKP Natuna,” terang Arif Fadillah.
Pada hari ini lanjut Arif Fadillah ada lima proyek yang akan diresmikan secara langsung oleh gubernur secara simbolis ditandai dengan penandatangan prasasti. Selain peresmian proyek tersebut di tahun 2019 Pemerintahan Provinsi Kepri juga akan kembali membangun beberapa proyek Natuna yakni pembangunan jalan dari Pulau Tiga menuju Desa Selading, pembangunan jembatan sungai tengah 3, peningkatan jalan Padang Angus Desa Cemaga, pembangunan pelabuhan Nyit-Nyit Pulau 3 dan pengadaan sarana dan prasarana tambatan perahu Pering.
Selanjutnya kata Arif Fadillah, juga akan dilaksanakan penyerahan SK GTT non ASN bagi sekitar 200 GTT dan penyerahan insentif bagi penyelenggara nilai keagamaan sebesar 298,8 juta rupiah. Selain itu juga diserahkan bantuan hand traktor sebanyak 6 unit, cultivator 2 unit, dan pompa air 5 unit.
Pada kesempatan yang sama Sekda Kabupaten Natuna, Wan Siswandi, S.Sos, M.Si mewakili Bupati Natuna Drs. H. Abdul Hamid Rizal mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan pemilihan Natuna sebagai tempat halal bihalal oleh Gubernur Provinsi Kepri.
Kata Wan Siswandi, Natuna yang terdiri dari 15 kecamatan 7 diantaranya adalah pulau-pulau tersebar di seluruh penjuru. Artinya Natuna nemerlukan dana yang besar dalam pembangunan khusunya pada bidang inprastruktur. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kepri sudah berkomitmen dalam membangun Pelabuhan Penagi yang menjadi roda perekonominan Natuna,” tutupnya. (KP).
Kontributor : Central PWI Natuna