TANJUNGPINANG (KP),- Kegiatan syukuran atas pelantikan Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, digelar secara sederhana di Rumah Dinas Wali Kota Tanjungpinang, Jalan Sei Ladi, Senggarang, Senin 21 September 2020 malam.
Kegiatan syukuran dilaksanakan dengan cara melakukan doa bersama dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Tokoh Agama, Organisasi Masyarakat, dan Keluarga Besar Wali Kota Tanjungpinang.
Dalam sambutannya Rahma mengungkapkan kesedihanya atas kepergian Almarhum Syahrul. “Sejak kemarin, saya pindah ke rumah dinas ini saya merasa sedih, karena selama almarhum meninggalkan kita semua, ini adalah malam pertama kita berkumpul di rumah ini tanpa Almarhum Ayah Syahrul,” ungkapnya.
“Terakhir saya bertemu almarhum di rumah ini tanggal 6 Maret 2020 lalu. Sampai malam hari ini, saya baru jejakkan kaki disini. Saya rasa bapak ibu merasakan apa yang saya rasakan. Saya menjadi tuan rumah pada malam hari ini karena ketetapan Allah SWT,” ucap Rahma sedih dengan suara tersedu-sedu.
Rahma mengaku, saat dilantik sosok paling pertama yang tidak hilang dalam ingatannnya hanya Almarum Ayah Syahrul. “Karena tanpa beliau bersedia saya mendampingi sejak awal, tentu hari ini tidak tercatat dalam sejarah Tanjungpinang, seorang wanita menjadi wali kota karena Allah SWT,” tuturnya.
Untuk itu, Rahma mengatakan apa yang pernah almarhum rutin lakukan di rumah tersebut, akan lanjutkan. “Disini ada tokoh agama yang selalu rutin mengadakan pengajian di rumah ini. Mari kita kembali menjalankan kegiatan seperti Almarhum Ayah Syahrul lakukan sebelumnya,” katanya.
Acara syukur pelantikan Wali Kota Tanjungpinang digelar berbeda, karena kondisi Covid-19 serta tamu yang hadir juga terbatas. “Ini kita lakukan untuk menjaga keselamatan bapak ibu semua. Untuk itu, jangan lalai dan tetap jalankan protokol kesehatan,” tutup Rahma. (KP).
Laporan : Ependi
Editor : Riduan
